Kamis, 14 Agustus 2008
Banten Surplus Beras
Musim panen pertengahan tahun 2008 ini, Provinsi Banten mengalami peningkatan produksi padi dan ketersediaan beras petani cukup melimpah. “Dari kebutuhan beras nasional 59,87 juta ton pertahun, sekitar 1,8 juta ton disumbang dari hasil produksi padi Provinsi Banten. Jumlah itu setara dengan 3,11 persen dari kebutuhan beras nasional,” kata Gubernur Ratu Atut Chosiyah saat menghadiri Panen Raya di Desa Bojong Satan Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Rabu (13/8).
Menurutnya, dari luas areal 195.554 hektar sawah, Banten memiliki peran penting dalam stabilitas ketahanan beras nasional. “Bahkan hasil produksi tahun 2008 ini, terjadi surplus sebanyak 183,807 ton,” terang Atut dalam acara yang juga dihadiri Kepala Divisi Regional Bulog Banten – DKI Abdul Karim, Kapolda Banten Brigjen Rumiah, Kajati Banten Larigau Samad dan Bupati Serang Taufik Nuriman.
Pihaknya, lanjut Gubernur Perempuan Pertama di Indonesia ini, akan terus memaksimalisasi ketersediaan lahan pangan, terutama untuk kebutuhan masyarakat Banten.
Dari total luas pertanian 865.120 hektar, terdapat 195,554 hektar luas pesawahan. Dari jumlah itu, sekitar 79.000 hektar merupakan sawah tadah hujan yang akan diupayakan menjadi tambahan areal produksi padi produktif. “Saat ini tengah dievaluasi dan akan diupayakan menjadi lahan pesawahan irigasi teknis,” pungkasnya.
Sementara Direktur Utama Perum Bulog Mustafa Abubakar mengaku tengah melakukan optimalisasi penyerapan beras petani. Pihaknya, melalui tiga sub divre Bulog di Banten berupaya meningkatkan produksi serapan gabah petani di Banten serta kemandirian dalam pengadaan beras.
"Adanya tiga sub divre bulog di Banten, diharapkan Banten tidak lagi tergantung daerah lain dalam pengadaan beras, apalagi dari beras import, seperti yang prnah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya" kata Mustafa.
Diketajui tiga sub divre bulog di Banten yang diresmikan tersebut adaah, Sub Divre Serang meliputi wilayah Kota Serang, Kabupaten Serang dan Kota Cilegon. Sub Divre Tangerang meliputi Kabupaten dan Kota Tangerang serta Sub Divre Lebak meliputi Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar